"Siapa yang membuat laporan ini???".bentak jery sambil menatap tajam kearah semua staff yang ada ruangan rapat saat ini.
"Jawab!!!".bentak jery semakin meninggikan suaranya karena semua orang hanya bisa menunduk tanpa berani mengeluarkan suara mereka sama sekali utuk menjawab.mereka hanya bisa diam membeku sambil saling melirik satu sama lain.
"Kau".tunjuk jery pada salah satu pria paruh baya yang menjabat sebagai manager keuangan dan baru diangkat baru baru ini sebelum jery menduduki kursi CEO nya diperusahaan keluarganya.
Pria langsung mendongkakkan kepalanya menatap jera dengan rasa takutnya.karena ia sangat paham betul akan sifat dan karakter jery jika mereka ketahuan berbuat curang apalagi bersalah.
"Kau tahu apa kesalahan yang anda buat disini".ucap jery sambil menunjuk kesebuah map yang berisikan laporan kauangan tahunan perusahannya.
"Saya sudah memeriksa tuan.bahkan saya pun sudah menelitinya sesuai dengan pemasukkan dan pengeluaran standar perusahaan".jawab pria paruh baya itu berusaha untuk tetap tenang.
Jery tersenyum tipis lalu melempar map itu tepat dihadapan pria paruh baya itu.membuat sraff yang lain hanya bisa melirik sekilas dan menundukkan kepala mereka tanpa berani mengeluarkan suara padahal dalam benak pikiran ereka saat ini jantung mereka semua akan terasa seperti mau copot saja.
"Silahkan kau lihat dan baca ulang isi laporan itu!!!".perintah jery santai namun penuh ketegangan dan penuh penekanan.
Dengan sedikit gemetar pria paruh baya itu mengambil map yang tadi dilempar oleh jery dan membukannya secara perlahan.sebenarnya ia sendiri sudah tahu apa yang ia lakukan tapi pria itu masih berusaha untuk bersikap tenang dihadapan semua orang termasuk atasanya ssaat ini.
"Kau sudah liat???".atau kau mau aku yang memberitahukan kepadamu,hm???".taya jery sambil tersenyum sisnis.
Pria paruh baya itu masih tetap bungkam karena ia bingung harus menjawab apa.sedangkan nasib nya sekarang sedang diujung tanduk.
"Sa...saya...
'Cepat buat surat pengunduran diri anda!!!".dan keluar dari ruangan ini sekarang!!!".perintah jery tegas membuat pria paruh baya itu sangat terkejut bahkan semua staff yang ada disana bisa menebak apa yang dilakukan manager keuangan itu sehingga bos mereka berbicara begitu dan sangat marah hingga harus memecatnya dengan cara seperti ini.
"Maafkan saya tuan saya khilaf....ampuni saya tuan saya mohon!!!".ucap pria paruh baya itu sambil mengetupkan kedua tangannya memohon pada jery.
"CK...sekarang kau bisa bicara seperti itu.tapi selama ini kau bisa hidup dengan tenang setelah mengambil uang perusahaan dan berfoya foya diluar sana.bahkan kau tega mengelapkan dana perusahaan panti asuhan didaerah xxx".ucap jery tegas.
Degg...
Pria paruh baya itu langasung gemeteran tak menyangka jika kelakuannya bisa diktahui oleh bosnya ini,padahal ia selama ini bisa bermain degan rapi dan sangat hati hati,bahkan dulu ketika perusahaan masih dipimpin oleh bagas dan rayen ia masih bisa bebas memaki uang perusahaan tanpa harus menimbulkan masalah seperti sekarang ini.
"Evi".
"Baik tuan muda".Evi langsung paham ketika jery memanggil namanya.sebaagai asisten dan tangan kanan jery gadis cantik itu selalu mengerti akan titah dan perintah tuan mudanya.
"Mari silahkan keluar pak andi!!!".evi langsung membukakan pintu ruangan mempersilahkan pria paruh baya itu untuk segera meninggalkan perusahaa seuai perintah tuan mudanya.
dan dengan langkah gontai pak andi pun menurut tanpa berani menolak.karena jika ia berbuat nekad maka ia akan lebih malu lagi daripada ini bahkan nasib keluarganya juga ikut dipertaruhkan nantinya.
Karena mereka sangat paham betul bagaimana sifat tuan mudanya ini.ia tidak membiarkan seorangpun yang bermain dibelakangnya bahkan menjadi penghianat apalagi sampai berani menggelapkan dana perusahaan untuk kepentinngan pribadinya.bisa hidup dengan layak setelah keluar dari perusahaan nya ini.tapi,jery juga masih punya sedikit perasaan bagi mereka yang dipecat untuk bisa bekerja diperusahaan lainnya dengan catatan mereka mau berbenah diri dan tidak ceroboh serta kembali mengusik perusahan dan kehidupannya.
Semua staff pun nampak iba dengan apa yang dilakukan oleh pak andi.tapi mereka juga tampak sedikit kecewa karena keselahannya semua staff hampir kena imbasnya.
"Kalian boleh pergi dan lanjutkan pekerjaan kalian!!!".satu lagi perbaiki laporan keuangan itu!!!".sebelum jam 2 siang laporan itu harus sampai kemeja kerja saya!!!".
"Baik tuan muda".sahut mereka serentak dan sedikit bisa bernafas dengan lega setelah diperbolehkan keluar dari ruangan yang sempit oleh oksigen karena aura yang dipancarkan oleh pimpinan perusahaan itu membuat semua nyali mereka menciut.
"Evi...".
"Iya tuan muda".
"Buka lowongan kerja untuk menduduki posisi yang kosong itu!!!".saya ingin orang baru dan kalau bisa yang lebih muda dari sebelumnya!!!".
"Perempuan atau laki laki tuan???".tanya evi supaya ia tidak melakukankan kesalahan.
"Terserah,yang penting dia bisa diandalkan dan terutama jujur!!!".
"Baik tuan muda saya akan pasang iklannya di situs web perusahaam".
"Hm",jawab jery singkat".jam berapa Al akan berangkat???".
"Setelah makan siang tuan muda.nyonya dan tuan besar juga ikut berangkat untuk mengantar Al pergi".
Al melihat jam dipergelangan tangannya,"siapkan mobil kita pulang kerumah utaama sekarang!!!".
"Baik tuan muda".
Jery langsung beranjak dari kursinya dan pergi melangkah meninggalkan ruangan rapat dengan diikuti oleh evi asisten yang selalu setia mengikuti tuan mudanya.
Evi adalah gadis yang diselamatkan oleh jery ketika gadis itu berada di ring gulat melawan banyaknya orang orang bertubuh kekar hanya untuk mendapatkan sejumlah uang demi untuk biaya pengobatan ibunya.jery bertemu evi ketika jery memnag sengaja untuk mencari bodyguard serta orang yang akan menjadi asistennya.dimana pada waktu itu evi bukanlah pemenang dalam petarungan gulat itu.tapi jery malah memilih evi untuk bekerja dengannya.
Tapi ketika evi sampai dirumah sakit ternyata nyawa ibunya sudah tidak tertolong,dengan kata lain gadis malang itu kehilangan ibunya orang tua satu satunya dimalam di direkrut oleh jery.evi kini hidup sebatang kara dan ia sangat berhutang budi kepada jery hingga awal jery bergabung diperusahaan sampai sekarang evi adalah orang yang bisa ia andalkan oleh jery dan sangat mematuhi perintahnya.
Evi adalah sosok gadis yang jauh dari kata feminim pemampilannya evi tomboy hanya rambutnya saja yang nampak panjang dan selau dikuncir kuda.evi selalu berpenampilan rapi memakai blazer hitam dan celana dasar yang berwarna senada dengan blazernya.evi juga seorang hadis yang pandai ilmu bela diri jadi dibalik penampilan yang rapi evi adalah wanita tangguh.
0 comments: