"Lalu ???".tanya naura masih setia dengan wajah datarnya.
"Atasan saya em maksud saja koleg abisnis tuan jery menyuruh saya untuk membawa nona keruangan khusus menunggu sampai tuan jery dan atasan saya seleai meeting.karean disini nona akan merasa tidak nyaman".ucap pria itu sambil tersenyum.
Naura melihat sekelilingnya dan benar saja sejak tadi ia selalu menjadi perhatian kaum adam.membuatnya risih saja,apalagi tatapantajam seorang pria yang sejak tadi pun ikut terbakar api kemarahan ketika gadisnya menjadi pusat perhatian pria lain.rasanya pria itu ingin segera mengulti mereka semua dan mencogkel bola mata mereka saat ini juga.
"Sebentar saya ingin menelpon kakak saya dulu".pinta nauradan pria itu langsung menganggukakan kepalanya,"siapa nama atasan anda mr??".
"Mr.davian nona.
"Naura langsung menelpon jery sang kakak yang saat ini sudah beradadilantai 7 tepatnya diruang meeting yang sudah disiapkan oleh kolega bissnisnya.
"Iya ra ada apa ??"jery langsung mengangkat ponselnya ketika melihat nama yang tertera dilayar ponselnya adalah nama naura sang adikbungsunya.
"Kak apa nama kolega bisnis kakak yang akan meeting bersama kakak bernama mr.davian????".
Jery mengerutkan keningnya mendengar ucapan sanga dik karena tadi ia tidak membahas maslaah koleg abisnis nya sam sekali dengannya,tapi kenapa naura bisa tahu.
"Iya ra,kok kamu bisa tahu????".tanya jery penasaran.
"Hm,...ini asisten mr.davian menyuruhku untuk menunggu kakakdiruangannya saja.katanya agar lebih nyaman.apa aku boleh menunggu kakak diruangan mr.davian kak???".tanya naura pelan.
"Oh...baiklah,itu lebih baik dari pada kamu menunggu kakak disana yang hanay menjadi tontonan pria pria mesum,kamu lebih aman diruagan tertutup sayang.ledek jery membuat neura diseberang sana cemberut.
"Apaan sih kak lebay banget deh.yaudah naura tutup dulu telponnya,nanti makin lama lagi".
"Hm..".
Naura pun menghela nafasnya lalu kembali menatap wajah asisten mr.davian."dimanaruangannya???".tanya naura sambil tersenyum.membuat pria yang mengaku sebagai asisten mr,davian sedikit membeku melihat tersenyum manis yang terukir diwajah cantik naura.
"Mr...???Panggil naura kembali karena pria bule dihadapanya ini malah bengong saja.
"Ah,iya nona maaf..mri ikuti saya!!!". naura pun segera mengambil tas bahunya dan mengikuti langkah pria itu.
Sedangkan seorang pria yang sejak tadi terus menatap kearah mereka nampak mengeraskan rahangnya.karena sang asisten berani menatap wajah gadisnya.ia segera merogoh ponselnya dan.
"Iya ki....
'Sekali lagi kau berani menatap wajah wanitaku.maka akan kupastikan setelah ini kau sudah tidak bis melihat matahari kembali!!".ancamnya penuh penekannan.
Membuat sang asisten menelan salivanyadengan sangat susah.bahkan ia merasa tercekat".Ba..baik king".jawabya gugup dan telpon pun langsung terputus.
"Anda baik baik saja mr???".tanya naura karena mlihat wajah panik pria yang ada dihadapannya ini.
"Sa..ya,..baik baik saja nona.mari!!!".jawabnya gugup sambil menekan tombol lift menjuju lantai 13.
"Ini ruangannya nona,silahkan masuk!!!'pria bule itu mempersilahkan naura masuk kedalam ruangan kerja atasannya.setelah mereka sudah sampai dilantai 13.
Naura hanya menganggukkan kepalanya.seraya melangkah kan kakinya masuk kedalam ruangan yang begitu megah dengan berbagai furniture mewah dann elegan.
"Saya tinggal dulu nona.silahkan pilih tempat duduk yang nyaman!!!".naura kembali mengangguk kan keplanya.oh iya nona mau minum apa???"tanya pria itu sopan.
"Emm..jus straubery saja".
"Baik nona,kalau begitu saya permisi dulu nanti saya akan suruh petugas hotel untuk mengantarkan minuman nona".
"Hm..terima kasih mr".ucap naura tulus sambil tersenyum.
Pria itu hanya menganggukkan kepalnya tanpa berani menatap wajah cantik naura terlalu lama.karena kalau tidak ia akan kuliti habis habisan oleh tuannya yang psikopat itu.
💚💚💚💚💚
Sementara diruangan lain jery dan evi sudah menunggu kedatangan kolega bissanisnya yang bernama tuan davian.ketika pintu ruangan terbuka jery dan evi langsung menatap kearah pintu.
"Maaf tuan jery anda harus menunggu lama".ucap seorang pria yang berwajah tampan berahang tegas.
"Mr.davian.tak usah sungkan kami juga barusan sampai.dan terima kasih karena telah menyuruh adik saya untuk menunggu diruang kerja anda mr.maaf jika sipertemuan awal kita saya dan adik saya sudah merepotkan mr.davian".jery merasa tidak enak denga kolega bisis nya ini karena ini perumapak pertemuan awal mereka dan langsung menjalin kerjasama.jery juga tidak menyangka bisa bekerjasama dengan perusahaan castano yang sudah meejit sampai diberbagai negara dan sukses menjadi bisis yang berpusat di negara eropa itu.
"Santai saja tuan jery.itu sudah tugas saya sebagai tuan rumah.lagian tidak etis rasanya jika gadis secantik adik tuan menunggu dilobby hotel seorang diri.apalagi disana ada bnayk orang yang terus memandanginya
"Cih....bilang saja anda cemburu king.pake berkelit segala .lagian sejakkapan anda menjadi orang yang ramah king???".gumam sang asisten dalam hatinya.ketika melihat perubahan sikap tuannya begitu masuk kedalam ruangan ini.
Obrolan singkat dan tahap perkenalan diri masing masing membuka awal meeting mereka siang ini.bahkan kolega bisnis baru jery pun meminta maaf jika mereka mengadakan meetin dihari weekend ini.
Setelah satu jam lebih mereka berada didalam ruangan meeting membahas kerjasama satu dengan yang lain.membuat jery merasa lega karena mereka sudah saling tanda tangan kontrak kerja.tapi jery juga sedikit bingung karena pasti akan membuat kecewa sang adik yang sejak tadi sudah menunggunya.tapi ia malah akan mengecewakan adik bungsunya yang super manja itu.karena jery karena jery akan langsug meninjau lokasi lahan yang akan dibangun apartemnt sekaligus tempat perbelanjaan dijalan xxx bersama asisten kolega bisnisnya.
"Anda kenapa tuan jery???".tanya mr.davian melihat wajah gelisah jery sejak keluar dari ruang meeting tadi.
"Tidak papa mr.davian saya harus memikirkan janji dengan adik saya tadi".ucap jery yang sudah cemas akan kemarahan adik bungsunya itu.karena jika naura ngembek pasti ia tidak akan pernah keluar dari kamarnya dan tidak mau berbicera dengan siapapun selain papanya tapi saat ini sang papa masih berada diluar negeri.
"Janji???".selidik mr.davian dengan wajah datarnya tanpa ekspresi membuatnya sulit ditebak.jika saat ini rencananya pasti akan berjalan lancar.membuat jacob hanya geleng geleng kepala saja akan ulah ruan mudanya itu.
Jery menganggukkan kepalanya "apa peninjauan lokasi bisa kita tunda dulu saja mr.davian???".jery berusaha membujuk kolega bbisnisnya itu yang bisa jery tebak jika kolega bisnisnya yang satu ini adalah orang yang super sibuk.
"Jika ditunda maka itu akan menghambat semuanya tuan jery.sedangkan saya nanti malam akan segera terbang jerman kembali.apa anda ada urusan yang mendesak saat ini???".
"Begini mr.davian saya tadi sudah berjanji dengan naura adik saya untuk menemaninya pergi ke gramedia.makannya adik saya ikut saya meeting karena sekalian saja selesai meeting bisa langsung pergi tapi..
"Kalau diperkenankan saya bisa menggantikan tuan jery untuk menemani adik tuan ke gramedia.karena saya kebetulan akan pergi menemui kolega bisnis saya yang lain yang lokasinya di cafe mall xxx.jadi tuan jery masih bia meninjau lokasi sekarang nanti jika sudah selesai kita bertemu kembali di mall xxx saja".usul mr.davian sambil tersenyum licik didala hatinya.
"Bagus king anda memang benar benar pemain handal dan pandai berakting".gumam sang asisten didalam hatinya lagi.
0 comments: