Dengan tidak tahu malunya,ibu anis mengambil cek yang disodorkan jery,dan dia pun menuliskan nominal dikertas cek itu,membuar rayen reno dan raka menatap randah kearah ibu anis dan laras,
"Sekarang apa masih ada lagi yang kalian inginkan??tanya jery dengan nada menyindir.
"Hari ini sepertinya cukup cuucku sayang.tapi nenek juga butuh tempat tinggal sementara.bolehkah kami menginap disini untuk beberapa hari kedepan????seru anis sambil tersenyum tanpa rasa malu.
"Jangan coba coba bernegosiasi denganku,ambil cek itu dan segera tinnggalkan rumah inni sekarang juga!!!jangan membuatku berubah pikiran"ucap jery tegas.
Degg...
"Baiklah jika itu yang kalian inginkan.kami akan pergi sekarang juga."laeas bangkit dari duduknya dan menarik tangan ibunya untuk segera pergi sebelum jery mengusir mereka dengan cara yang lebih memalukan lagi.
"Kalian bisa gunakan uang itu untuk menyewa hotel,ataupun apartement,bahkan sisanya bisa unntuk memperbaiki akhlak,atitud dan sekaligus mencuci otak kalian agar lebih waras!!!teriak jery membuat laras mengepalkan tangannya
Sedangkan anak buah jery yang diurus langsung olehnya nampak ulai bergegas mengikuti sebuh taksiyang membawa ibu anis,laras dan bella .
Mereka tidak sadar jika mereka sudah ditipu habis habisan dan diliciki oleh jery,mereka malah nampak tersenyum sennag karena sudah dengan mudah meminta uang kepada jery tanpa harus cape cape berakting.
Hingga pada jalanan yang terlihat sepi sang sopir pun menghentikan laju mobilnya"loh pak kenapa berhenti disini""tanya laras binung.
Bukannya menjawab sang sopir pun langsung tersenyum licik dan kemudian nampak ada bebrapa orang pria bertubuh kekar dengan memakai jas hitam lengkah dengan kaca mata hitam.
Dan pintu mobil sudah dibuka dari arah luar"mau apa kalian???sentak laras mulai ketakutan.
Dua orang pria itu langsung merampas tas milik laras anis dan juga bella dan menghamburkan isinya.membuat ketiga wanita berbeda usia itu berteriak saat isi tas mereka semuanya ditumpahkan diaspal jalan.
Ketiga wanita itu bingung karena para pria yang dikiranya perampok itu tidak mengambil barang berharga ataupun perhiasan mereka sama sekali,tapi laras baru sadar saat ada yang lebih berharga dari semua barang yang mereka pakai saat ini.
"Bu...cek nya....mereka mengambil cek itu"teriak laras lemah.
"Apa...??sialan cepat kejar mereka!!!anis tak kala histerisnya.
karena tak mungkin laras dan bella akan mengejar para pria bertubuh kekar itu dengan berlari ataupun berjalan kaki,sebab disana tak ada kendaraan yang lewat,dan mereka bertiga hanya bisa mennagis dan melupakan shoping dan impian mereka setelah mencairakan dana dari cek tersebut.
πππππ
Setelah satu minggu sudah berlalu sejak meninggalnya vivi jeny sudah mulai aktivitas nya kembali,ia juga tidak bisa terus terusan terpuruk dan berdiam diri dirumah ,ia juga harus mengurus butik dan juga kegiatannya yang lain.
Pagi ini kediaman rayen nampak hangat dengan canda tawa dari semua orangkarena hari ini adalah hari weekend jadi hari ini mereka menyempatkan diri untuk berkumpul.
0 comments: