Jumat, 22 Juli 2022

Bab 182

 


Dan minggu sudah berlalu sejak mark meninggalkan kota jakarta dan pergi ke paris karena urusan pekerjaanya.naura juga seperti biasanya melakukan aktivitas nya sehari hari,bahkan tak terasa kini mereka baik naures maupun naura sedang disibukkan bimbel karena mereka akan menghadapi ujian nasional beberapa bulan lagi. 

Pagi ini semua anggota keluarga rayen sedang nampak berkumpul ada jeny,jery,manda,bahkan naures dan yuni.saat semua orang sedang berkumpul dimeja makan jeny yang baru bergabung nampak terlihat lesu dan duduk disebelah manda istri jery. 

"Sayang,,,kamu kenapa??sakit??taya lea khawatir karena wajah jeny nampak pucat. 

"Hanya pusing sedikit mi,jeny udah minum obat kok"sahut jeny sambil meminum jus mangga muda yang ada dihadapannya, 

"Kak jeny itu jus punya kak manda"seru naura mengerutkan keningnya. 

'Benarkah????naura hanya mengangguk kan kepalanya"aduh kak maaf jeny tidak tahu,yaudah kak manda minum punya jeny saja nih??jeny menyodorkan jus melon miliknya pada manda membuat manda tersenyum. 

"Jeny kak manda kan tidak suka melon"ucap jery mengingatkan. 

Yang kak jeny minum tadi kan jus mangga muda punya kak manda.jelas beda lah sama melon rasanya.apa kakak tidak merasakan kecut atau asam gitu ketka minum jus punya kak manda??sambung naura penasaran. 

Jeny hanya menggelengkan kepalanya"rasanya segar kok,enak"sahut jeny juga bingung. 

Semua orang nampak melongo mendengar ucapan jeny,manda menatap jenay dengan dahi yang mengkerut bahkan tatapan manda sangat berbeda dan hanya dia yang paham akan kondisi ini,tapi manda tidak mau ambil kesimpulan yang tidak medasar sebelum ia tahu ap ayang ada dalam pikiran nya saaat ini salah. 

"Mi,jeny mau nasi goreng aja,karena akhir akhir ini jeny tidak bisa makan telur "ucap jeny jujur,karena setiap kali ia menium bau telur ataupun nasi hangat bawanya mual. 

"Yaudah sinimami ambilkan nasi gorengnya tapi sedikit pedas sayang"walaupun agak bingung dengan sikap jeny yang menurut lea agar berbeda tapi lea tidak mempermaslaahkan itu. 

Jeny juga bingung dengan perubahan sikap nya sendiri,tapi ia juga tidak mau ambil pusing ,jeny berpikir jika ia sedag ingin mencoba hal baru. 

Setelah selesai makan manda langsung menemui jeny yang sudah kembali masuk kedalam kamarnya sejak 10 menit yang lalu. 

Tok...tok...

"Jeny...boleh kak manda masuk??'. 

"Masuk aja kak,pintunya tidak dikunci !!sahut jeny dari dalam kamar, 

"Jeny,,boleh kakak tanya sesuatu ucap manda pelan ia tidak mau membuat jeny berprasangka buruk dihapannya, 

"Boleh kak,kakak mau tanya apaan??

"Sebelumnya kakak minta maaf jeny!!kalau boleh tahu kapan terakhir kamu datang bulan>>tanya manda

Jeny semakin mengerutkan keningnya dan nampak berpikir"em,,kalau tidak salah si..."jeny menghentikan ucapannya. 

"Tidak..tidak mungkin"seru jeny sambil menggelngkan kepala. 

"Jeny...ada apa jen??apanya yang tidak mungkin??desak manda yang mulai khawatir jika dugaannya memang bnar adanya 

"Kak..jeny tidak mungkin hamil kan??tidak mungkin...jeny tidak mau kak...tolong jeny kak!!lirih jeny sambil mennagis. 

Manda yang terkejut langsung memeluk tubuh jeny.dan ikutan menenangkan jeny"katakan apa yang terjadi jeny??tanya manda pelan. 

Jeny menggelengkan kepalanya ia juga bingung harus mmenjawab apa. 

"Kamu tidak akan hamil kalau kamu tidak berhubungan badan dengan seorang pria jeny"ucap manda . 


Selanjutnya
Sebelumnya

0 comments: