Mark tersenyum dan ikut berbaring disamping tubuh istrinya,setelah mereka selesai melakukan olahraga malamnya kembali.
Tanpa meminta persetujuan dari istrinya lagi,mark kini sudah kembali menusuk siti dari arah belakang.membuat pemilik siti hanya bisa bersuara lirih karena mendesah.
"Akh.."
Suara nauar kembali terdengar ketika imron sudah menerobos pertahanan siti dengan bebasnya.menghujani siti dengan leluasa dan hingga keduanya kembali larut dalam kabut gairah yang tak terelakan lagi.
💙💙💙💙💙
Keesokan harinya naura pun mulai membuka kelopak matanya ketika matahari sudah terbit,dan naura juga sudah tidak mendapati suaminya lagi disampingnya
Naura melirik jam yang ada di nakas.matanya langsung membulat sempurna saat melihat jam sudah menunjukkan pukul 10 pagi menjelang siang.
"Oh ya ampun,aku kesiangan lagi"pekik naura sambil menepuk jidadnya.
Naura sudah bisa menebak jika suaminya pasti sudah pergi bekerja,dan sengaja tidak membangunkannya.
Naura meraih ponselnya yang ada dinakas saat ia akan beranjak dari tempat tidurnya,senyum naura mengembang saat melihat siapa yang menelpon dirinya,
"Kenapa tidak membangunkanku sayang???seru naura saat sambungan vidio call nya sudah terhubung dengan si penelpon,yang tidak lain dan tidak bukan adalah suaminya sneidri.
"Kau tidur sangat nyenyak sayang,mana tega aku membbangunkanmu"sahut mark dari sebrang sambungan vidio call.
"Sayang,aku ingin makan konro bakar tapi.....
"Tapi apa sayang???
"Tapi maunya dibakarin sama kamu sayang"lirih naura ragu.
"Apa bisa menunggu sampai aku pulang sayang???tanya mark memberi negosiasi.
"Aku bisa menunggu vian.karena sekarang aku hanya ingin makan sup buatan anggun saja"celetuk naura
"Sayang,kau akan menyesal jika makan masakan anggun,karena rasanya pasti tidak akan enak dan layak untuk dimakan"seru mark jujur.
"Kenapa???twins yang menginginkannya sayang.bukan aku"protes naura yang masih kekeh.
Mark hanya bisa menghela nafasnya berat.jika sudah menyangkut twins."Baiklah ,jika kau ingin makan masakan anggun,suruh saja chef untuk membantunya sayang!!!"perintah mark dengan tegas.
"Tentu sayang,jangan khawatir!!jawab naura sambil tersenyum.
"Oke,kalau begitu aku tutup dulu telponnya sayang,karena aku akan segera meeting".
Naura hanya menganggukkan kepalanya.
0 comments: