Selasa, 23 Agustus 2022

Bab 285



 Satria terus saja menggerutu kesal karena seluruh tubuhnya masih saja terasa gatal dan perih akibat ulat dan juga gigitan semua saat ia memanjat pohon rambutan tadi siang. 

"Awas saja kau mark,aku akan balas nanti nanti "gumam satria sambil terus menggaruk punggungnya.

"Dad,jangan terus digaruk nanti makin lecet dan perih!!"jeny membantu suaminya untuk memberi obat penghilang gatal agar menetralisir rasa gatal pada kulit suaminya. 

'Honey,lebih baik aku mandi saja dulu,sungguh ini gatal sekali"satria tidak tahan rasa gatal yang terus terasa panas di kulit nya terutama bagian punggung dan tangannya. 

"Perlu aku bantu dad,untuk menggosok punggung daddy!!!jeny menawarkan diri untuk membantu suaminya memebersihkan diri,karena ia juga tidak tega melihat satria sejak tadi garuk garuk badan. 

"Ayolah honey,aku tidak akan jadi mandi kalau kau membantuku,bisa bisa bukan hanya tubuhku saja yang gatal tapi si ibnu juga"seloroh satria masih bisa menggoda istrinya. 

"Ihhh...daddy..sudah begini masih saja cabul juga"jawab jeny sambil mencubit gemas roti sobek suaminya. 

Sedangkan satria hanya terkekeh saja.ia juga langsung menangkis tangan istrinya pelan,lalu ia melangkah menuju kamar mandi untuk membersihkan dirinya. 

πŸ’œπŸ’œπŸ’œπŸ’œπŸ’œ

Sedangkan di luar kamar tepatnya diteras belakang,saat ini mark dan naura malah asyik memakan buah rambutan yang tadi di ambil oleh satria,mereka seakan sedang menikmati moment kesengsaraan satria. 

"Bagaimana kondisi cucu mennatuku bule ku satu tadi ya??apa dia baik baik saja///'lirih mona yang ternyata juga mengkhawatirkan satria suami jeny. 

"Oma,sudahlah..bangsat pasti baik baik saja,oma tak usah khawatir!!lebih baik oma makan saja rambutan ini ya!!jawab naura dengan santainya. 

"Kamu itu ra,kenapa sekarang jadi blangsat begini sih???"suami jeny itu namanya satria wilson sayag,bukan bangsat"mona menggelengkan kepalanya akan tingkah cucunya"kayaknya semua orang sudah ketularan sifat Al deh"sambung moa memijit kiningnya yang tiba tiba pening. 

Naura hanya mengangkat bahunya acuh sambil terus memakan rambutan yang sudah dikupas oleh mark suaminya.sedangkan rayen dan lea sudah masuk kedala villa sejak beberapa menit yang lalu,bersama jery,manda,naures,dan juga yuni. 

"Sudah sayang,jangan banyak banyak nanti perih perutnya!!!mark mulai angkat bicara saat melihat istrinya sejak tadi tak pernah berhenti makan buah rambutan itu. 

"Kayaknya dibikin asinan lebih segar vian"naura malah kembali punya ide untuk membuat makanan. 

"Istri jery tu paling bisa bbikin asinan"celetuk mona. 

"Serius oma???"naura meminta pembenaran. 

"Iya,minta tolong saja ddengan manda,dan kalian ambil alih mengasuh maira sana!!!"perintah mona memberi saran. 

Dengan senyum lebarnya nuara pun menganggukkan kepalanya,lalu ia juga mulai bangkit dari tempat duduknya. 

"Jacob tolong bawakan rambutannya!!"perintah naura pada asisten jacob. 

"Baik nyonya"jawab jacob cepat,sedangkan mona hanya bisa mencibikkan bibirnya saat melihat cucunya tinggal merintah saja pada asisten suaminya itu. 


Selanjutnya
Sebelumnya

0 comments: