Mami maria terus saja bermain dngan alex.bahkan papi ben tak diberi kesempatan untuk menyentuh cuucnya oleh mami maria.sikap maminya membuat satria menarik sudut bibirnya dengan senyum mengejek.tapi walaupun begitu satria nampak sedikit lega setidaknya kedua orang tuanya datang jauh jauh dari jakarta.memang tidak memiliki maksud tertentu.mereka murni hanya ingin mengunjungi cucunya sekaligus ingin menemui sang menantu.
"Kalau mau gabung sama mami dan papi,gabung aja dad!!!sindir jeny pelan,jeny yang dari tadi sudah ada di dapur karena ingin memasak untuk menjamu makan siang kedua mertuanya.melihat suaminya yang malah berdiri di samping tembok depan ruang keluarga.
"Honey.....aku hanya melihat saja,tidak ada niat untuk bergabung dengan papi dan mami.aku tidak ingin merusak moment para orang tua itu main dengan cucunya"sahut satria sedikit meledek kedua orang tuanya.
"Daddy...tidak boleh bicara seperti itu!!!walau bagaimana pun juga,mereka itu tetap kedua orang tua daddy.tidak ada yang namanya mantan orang tua atau mantan anak honey.jangan jadi anak durhaka!!!nasehat jeny pada suaminya.
"Hehehe...aku bukan anak durhaka honey.tapi sedikit menyebalkan saja"elak satria sambil mengecup bibir isrinya.
"Honey,iihh...aku masih bau bawang"jeny mendorong pelan dada bidang suaminya.
"Bodoh amat,mau bau bawang,bau cabe ataupun bau terasi.kamu tetap saja menggoda,bahkan aku tetap cinta honey"ucap satria.
"Kau sangat pintar membual daddy.pantas saja kau itu sangat mudah sekali menakhlukkan hati wanita.
"Aw..."pekik jeny saat satria malah mencolek gemas perutnya.
"Apa kau bilang tadi????cepat ulangi lagi.
"Apa???aku tidak bilang apa apa tadi"elak jeny sambil tersenyum.
Jeny berusaha menagkis tangan suaminya yang ingin mencubit dan mencolek colek pinggangnya hingga membuat geli.
"Dasar mantan casanova cabul"cibir jeny sambil terkekeh,karena satria tak berhenti untuk menggelitiki istrinya.
"Honey,kau ingin aku garap disini,hm???ancam satria sambil terus raba tubuh istrinya.
Saking asyiknya bercanda sepasang suami istri itu sampai tidak tahu jika kelakuan mereka berdua saat ini menjadi tontonan gratis para art.bahkan kedua orang tua satria pun ikut tersenyum bahagia,melihat anak dan menantunya yang angat harmonis.mereka ikut merasakan kebahagiaan yang putranya rasakan.
"Pi,ternyata wilson bisa hidup bahagia dengan pilihannya sendiri.dan kita selama ini sudah salah telah menjodohkan dengan nita"lirih mami mariayang sudah menyadari kesalahannya.
"Papi juga baru sadar mi,seandainya sejak dulu kita tidak memaksa kan kehendak kita,mungkin sudah sejak dulu kita memiiki cucu seperti Alex. "
0 comments: